Aplikasi Trading Saham – Semakin lama semakin cepat perkembangan teknologi informasi dan komunikasi seperti saat ini. Begitu pula dengan dalam dunia investasi. Zaman dulu orang kalau ingin investasi harus datang langsung ke Lembaga atau perusahaan yang akan membeli produk investasi misal saham, obligasi, pasar uang, dan lain lain.
Sekarang hanya dengan satu aplikasi bisa dapat membeli secara online beberapa produk investasi tanpa harus keluar rumah. Di sini kami akan membahas khusus untuk aplikasi yang untuk trading saham dulu, meski biasanya satu aplikasi bisa untuk jual beli beberapa produk investasi. Banyak aplikasi trading saham yang sudah resmi dan berijin OJK ( Otoritas Jasa Keuangan ).
Menariknya dengan aplikasi trading saham dapat mempermudah dan mempercepat pemahaman untuk investor pemula karena yang user friendly. Pada aplikasi ini juga terdapat fitur-fitur yang membantu analisa fundamental, teknikal, fitur berita terkini seputar emiten, diskusi, dll.
Penasaran apa saja apliaksi trading (jual beli) saham yang bagus untuk pemula? Simak saja ulasan di bawah ini.
1. Aplikasi ajaib
Aplikasi jual beli saham ini sudah di unduh lebih dari 1 juta pengguna pada tgl 25 September 2021. Aplikasi ajaib di rilis tanggal 4 Januari 2019 oleh PT. Takjub Teknologi Indonesia dan diawasi oleh OJK Dan BEI.
Terdapat kemudahan dalam mendaftar akun ajaib karena 100% secara online. Aplikasi ini juga terdapat fitur-fitur yang lengkap mulai dari analisis fundamental dan teknikal, summary, berita emiten terupdate, grup diskusi, investasi Reksadana, saham ETF, saham IPO, dll.
Fee untuk aplikasi ajaib tergolong murah dan untuk minimal investasi juga kecil. Jadi untuk pemula bisa belajar sambil praktek dengan aplikasi trading ini, jika belum paham dan mau belajar tentang investasi saham dan Reksadana bisa menghubungi kami
2. IPOT (Indo Premier Online Technology)
IPOT merupakan aplikasi trading saham besutan Indo Premier Sekuritas yang sudah mendapatkan ijin OJK. Rilis pada tanggal 6 Oktober 2016 dengan jumlah download pada saat tulisan ini di publikasikan mencapai 500 ribu. Aplikasi ini dalam kategori terbesar dalam investasi untuk perorangan maupun perusahaan. IPOT menjadi aplikasi trading saham yang menawarkan investasi Reksadana, saham, dan ETF dengan fitur yang sangat baik yaitu robo trading dan fund evaluator.
Untuk cara pendaftaran bisa download dahulu aplikasi IPOT di playstore, kemudian klik register dan ikuti langkah-langkahnya. ketentuan jual beli saham di IPOT tidak ada minimum deposit saat mulai membuat akun. Biaya jual saham 0,29% per transaksi dan biaya untuk beli saham sebesar 0, 19%.
Keunggulan IPOT antara lain:
- Tidak ada minimum deposit saat membuka akun. Deposit dilakukan ketika akan memulai trading atau jual beli saham saja.
- pendaftaran bisa secara online tanpa keluar rumah sama sekali, semua berkas bisa melalui aplikasi IPOT.
- Customer Service yang siap membantu dengan telegram jika ada kendala atau permasalahan.
- Terdapat fitur-fitur yang mudah digunakan
- Terdapat insrumen inevastasi berupa reksadana.
3. MOST Mandiri Aplikasi Trading Saham
Broker terbesar di Indonesia yang merupakan anak perusahaan Bank Mandiri yaitu Mandiri Sekuritas dengan aplikasi trading yang sangat baik Bernama MOST ( Mandiri Online Stock Trading). Aplikasi ini sangat baik dalam tampilan sehingga cocok untuk investor pemula dalam memahami fitur yang tersedia.
MOST sendiri terbilang cukup mahal dari segi fee dan dalam pembukaan akun, yaa..memang sesuai dengan layanan yang tawarkan, harga membawa kualitas.
Berikut ketentuan dari MOST:
- Setoran awal pembukaan akun untuk mahasiswa minimal sebesar 2.000.000, untuk investor umum minimal sebesar 5.000.000, dan full layanan minimal sebesar 100.000.000.
- Minimum fee untuk jual maupun beli sebesar lima ribu seberapapun nilai transaksinya
- Biaya jual 0,28% per transaksi dan biaya beli saham 0,18% per transaksi
Kelebihan MOST:
- Pembukaan akun bisa melalui online dengan mengupload eKTP, foto selfi dengan memegang eKTP dan NPWP.
- Mempunyai produk investasi yang banyak dalam satu Aplikasi MOST yaitu: saham Syariah, konvensional, reksadana, obligasi, SBN, emiten IPO sehingga investor dapat membagi dananya untuk produk investasi lainnya.
- Memiliki reksadana yang banyak
- Terdapat fitur belajar online yang lengkap di Mandiri Sekuritas
- Adanya akses hasil riset dan update harian perkembangan ekonomi dari analisis Mandiri Sekuritas dan sudah berpengalaman.
Meskipun pendaftaran online, untuk mengisi formulair tanda tangan tetap harus dikirim berkasnya dan menunggu konfirmasi sekitar semingguan.
4. Stockbit Aplikasi Trading Saham
Pada awal kemunculan aplikasi ini sebenarnya merupakan forum diskusi dan sharing pengalaman tentang saham. Para anggota butuh rekomendasi dan bocoran emiten saham yang bagus atau yang akan naik jika ingin trading. Sudah banyak investor yang sudah ikut cukup lama di stockbit dengan biaya gratis. Untuk memfilter anggota yang serius dan tidak perlu akses premium dan nonpremium, sehingga sekarang untuk akses premium harus langganan terlebih dahulu.
Aplikasi trading saham Stockbit juga memilki fitur yang cukup lengkap mulai analisa fundamental, teknikal, forum diskusi, berita terkini seputar ekonomi, aksi korporasi, notifikasi, summary, untuk yang premium ada fitur screner saham. Yang tidak kalah penting tentang laporan keuangan yang tersaji secara lengkap dan update. Analisa PBV dan PER yang sering dipakai investor memiliki rentang waktu yang sangat lengkap.
Ada tiga bagian penting dari aplikasi Stockbit ini, yaitu:
- Forum diskusi yang banyak membagi ilmu yang jarang ditemukan di tempat lain.
- Informasi tentang fundamental dan teknikal mudah dipahami oleh pemula.
- Fitur jual beli saham yang sekarang sudah bekerjasama dengan Sinarmas Sekuritas
Sebenarnya Stockbit buka broker, maka dari itu bekerjasama dengan Sinarmas Sekuritas agar punyak ijin jual beli saham. Pendafaran secara online dan berkasnya tetap dikirim ke Sinarmas Sekuritas untuk konfirmasinta sekitar satu minggu pada hari kerja
5. Sinarmas Aplikasi Trading Saham
Meskipun sudah punya aplikasi Stockbit, Sinarmas Sekuritas juga sebenarnya memiliki aplikasi trading saham sendiri. Berikut beberapa hal penting aplikasi trading Sinarmas.
- Terdapat tiga pilihan RDN yaitu: bank Sinarmas, Bank Niaga, Bank BCA
- Biaya untuk beli saham 0,15% dan untuk jual 0,25%
- Masih hanya tersedia akun Reguler belu ada aku yang Syariah
- Ada minimum deposit yaitu 500.000
Menurut yang saya baca, aplikasi trading Sinarmas lengkap, cuma kurang user friendly bagi investor pemula. Tapi tenang saja, untuk pemula bisa pakai Aplikasi Stockbit yang sudah lengkap dan tampilannya sangat bagus mudah dipahami. Terakhir yang perlu diperhatikan dan sangat penting sekal yaitu jika dalam 180 hari nilai investasi tidak mencapai 500.000, maka akun akan dinonaktifkan. Maka dari itu, untuk investor ritel yang dananya kecil harus berfikir lagi jika mau investasi lewat Sinarmas Sekuritas ini.
6. BNI Sekuritas Trading Online
Nama dari aplikasi trading saham BNI Sekuritas yaitu BIONS. Aplikasi tersebut memiliki banyak fitur unggulan, yaitu analisa fundamental, teknikal, wachlist, otomatis order buy atau sell, berita terkini seputar emitan terkait dan aksi korporasi. Ada minimum deposit yaitu 1.000.000 berbeda dengan sekuritas lain yang tidak memiliki minimum deposit. BNI sekuritas membagi saham menjadi dua kategori yaitu saham Syariah dan konvensional.
Hal yang perlu diperhatikan Ketika membuka akun di BNI sekuritas.
- Setoran minimal 1.000.000
- Biaya fee akun online Syariah untuk beli 0.15% dan untuk biaya fee jual 0.25%
- Akun online regular biaya fee untuk beli saham 0.17% dan untuk beli fee 0.27%
- Akun hybrid regular 0,27% dan fee jual 0.37%
Silahkan pilihan ada di masing-masing, saran saya untuk pemula jika belum punya dana 1 juta bisa menggunakan sekuritas lain.
7. CIMB Aplikasi Trading Saham
Sama seperti sekuritas lainnya salam pendaftaran bisa lewat online, tetapi tetap dengan mengirim berkas agar bisa valid. Banyak fitur menarik seperti analisa fundamental dan teknikal. Fee beli 0.18% dan fee jual sebesar 0.28% dengan deposit minima 1.000.000. Fitur yang canggih dengan SMART order, user akan mudah dalam mengambil keputusan beli dan jual secara otomatis sehingga kemungkinan dapat profit lebih tinggi dari pada loss.
8. MIRAE HOST Broker Saham
Ketentuan dalam membuka akun dalam MIRAE adalah fee jual saham 0.25% dan fee beli 0.15%. deposit wajib 10 juta, maka saya sarankan untuk pemula yang dana dibawah 10 juta pilih lain saja. Meski mahal tetapi dalam pelayanan memang cukun bagus. Jika dibandingkan dengan sekuritas lain biaya fee termasuk dalam kategori murah sangat cocok untuk seorang trader.
9. Aplikasi Saham Philip POEM
Termasuk dalam member Philip Sekuritas Indonesia yang beralamat di Atria Sudirman JL. Jend. Sudirman KAV 33A Jakarta. Cocok untuk seorang trader dengan deposit minimal 500 ribu. Fee sell 0.30% dan buy sebesar 0.20% dan tidak ada minimum fee. Fitur dalam POEM meliputi: stock filter, Kerjasama dalam sekolah pasar modal di BEI, Training dalam bentuk webinar.
10. MNC Sekuritas
Aplikasi ini sangat popular untuk kalangan milenial karena banyak artis dan influencer pom-pom aplikasi ini. Semua tahu kalua grup MNC memiliki media yang sangat besar sehingga mudah dalam mempromosikan kepada anak muda. Ketentuan fee beli 18%, fee jual 0.28% dengan minimal fee 10 ribu, dan minimal deposit sebesar 100.000
Dalam pendaftaran sangat mudah karena semua udah bisa online tidak perlu mengirim dokumen lagi. Hal itu merupakan pendaftaran termudah dari semua sekuritas selain lewat Ajaib. Dalam pendaftaran memakain bank BCA saja belum ada bank lainnya sementara ini.
11. PROFITS Aplikasi Trading Saham
PROFITS merupakan aplikasi trading saham milik Phintraco Sekuritas. Dalam pembuatan akun bisa lewat online dan ada sekolah berbentuk video secara online. Untuk pemula bisa mendaftar seharga 100 ribu nanti uangnya untuk deposit langsung. Setelah pendaftaran secara online, berkas tetap dikirim dengan tanda tangan di atas materai 10000. Silahkan mendaftar lewat website resmi bisa cek di google.
Demikian pembahasan tentang aplikasi trading saham yang popular untuk saat ini. Silahkan pilih sesuai wawasan dan dana dalam berinvestasi. Dalam berinvestasi usahakan dalam jangka panjang untuk meminimalisir kerugian dan terus membaca tentang keuangan, berita ekonomi, dan aksi korporasi. Sesuaikan dengan profil resiko kamu masing-masing.
